Rekomendasi bahan pakaian untuk musim hujan

Musim hujan sudah tiba di Indonesia, dan itu berarti saatnya untuk mempersiapkan pakaian yang tepat agar tetap nyaman dan tetap kering selama musim hujan. Berikut ini beberapa rekomendasi bahan pakaian yang bisa Anda pilih untuk musim hujan:

1. Bahan Anti Air
Bahan anti air seperti polyester, nylon, dan vinil merupakan pilihan yang bagus untuk pakaian musim hujan. Bahan ini dapat melindungi Anda dari hujan dan tetap membuat Anda tetap kering.

2. Kain Wool dan Fleece
Kain wool dan fleece adalah pilihan yang bagus untuk musim hujan karena bahan ini dapat menahan panas tubuh Anda dan tetap membuat Anda tetap hangat meskipun basah. Kain ini juga cepat kering sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang pakaian Anda menjadi basah terlalu lama.

3. Bahan Transpirasi
Bahan transpirasi seperti Gore-Tex dan Dri-Fit juga merupakan pilihan yang bagus untuk musim hujan. Bahan ini dapat menyerap keringat dari tubuh Anda dan membuangnya ke luar sehingga Anda tetap merasa nyaman dan kering sepanjang hari.

4. Kain Denim
Denim juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk musim hujan karena bahan ini cukup tebal dan dapat memberikan perlindungan tambahan dari hujan. Selain itu, denim juga terkenal tahan lama sehingga Anda bisa menggunakan pakaian ini untuk jangka waktu yang lama.

5. Kain Katun
Kain katun juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk musim hujan karena bahan ini nyaman dipakai dan mudah menyerap keringat. Namun, pastikan untuk memilih kain katun yang tidak terlalu tipis agar tetap dapat memberikan perlindungan dari hujan.

Dengan memilih bahan pakaian yang tepat untuk musim hujan, Anda dapat tetap merasa nyaman dan tetap kering meskipun hujan turun. Jadi, jangan lupa untuk mempersiapkan pakaian yang sesuai dengan rekomendasi di atas agar tetap bisa beraktivitas dengan nyaman selama musim hujan. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat beraktivitas!

Indonesia berpeluang menjadi pusat busana sopan dunia

Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat busana sopan dunia. Dengan keberagaman budaya dan kreativitas yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia, tidaklah mengherankan jika Indonesia dianggap sebagai negara yang memiliki potensi besar dalam industri fashion.

Industri fashion di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Banyak desainer muda yang mulai dikenal di kancah internasional dan berhasil memperkenalkan keindahan budaya Indonesia melalui karya-karya mereka. Dengan memadukan unsur tradisional dan modern, para desainer Indonesia mampu menciptakan busana yang unik dan menarik perhatian dunia.

Selain itu, Indonesia juga memiliki kekayaan alam yang melimpah, seperti kain tradisional, batik, songket, dan tenun. Kain-kain tersebut merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan dan dikembangkan. Dengan memadukan kain-kain tradisional tersebut dengan desain modern, Indonesia mampu menciptakan busana yang memiliki nilai seni tinggi dan dapat bersaing di pasar global.

Tak hanya itu, Indonesia juga memiliki pasar yang potensial dalam industri fashion. Dengan jumlah penduduk yang besar dan meningkatnya daya beli masyarakat, pasar fashion di Indonesia semakin berkembang. Hal ini menjadi peluang bagi para desainer dan pelaku industri fashion untuk mengembangkan bisnis mereka dan memperluas pasar ke luar negeri.

Dengan segala potensi yang dimiliki, tidak ada alasan bagi Indonesia untuk tidak menjadi pusat busana sopan dunia. Diperlukan kerjasama antara pemerintah, industri fashion, dan masyarakat untuk terus mendukung perkembangan industri fashion di Indonesia. Dengan mempromosikan keindahan budaya Indonesia melalui busana tradisional yang dipadukan dengan desain modern, Indonesia dapat menempatkan diri di peta fashion dunia dan menjadi pusat busana sopan yang dihormati oleh seluruh dunia.

INDEF sebut ekraf bisa jadi alternatif dorong perekonomian nasional 

Institut Pengembangan Ekonomi dan Keuangan (INDEF) menyebutkan bahwa Ekonomi Kreatif (Ekraf) bisa menjadi alternatif untuk mendorong perekonomian nasional. Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif INDEF, Enny Sri Hartati, yang mengatakan bahwa Ekraf memiliki potensi besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ekraf sendiri merupakan sektor ekonomi yang berbasis pada kreativitas dan inovasi, seperti seni, musik, fashion, film, desain, dan lain sebagainya. Sektor ini memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap perekonomian Indonesia, terutama dalam menciptakan lapangan kerja dan menumbuhkan industri kreatif di tanah air.

Menurut Enny, Ekraf memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dari sektor ekonomi lainnya. Sektor ini memungkinkan para pelaku usaha untuk menciptakan produk dan layanan yang unik dan berbeda, sehingga dapat menarik minat konsumen baik di dalam maupun luar negeri.

Selain itu, Ekraf juga memiliki potensi untuk meningkatkan ekspor produk-produk kreatif Indonesia ke pasar internasional. Hal ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap penerimaan devisa negara dan memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

Namun, Enny juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak terkait untuk mengembangkan Ekraf di Indonesia. Diperlukan kebijakan yang mendukung pertumbuhan sektor ini, seperti penyediaan infrastruktur yang memadai, pelatihan bagi para pelaku usaha, dan promosi produk-produk kreatif Indonesia di pasar internasional.

Dengan dukungan yang cukup, Ekraf diharapkan dapat menjadi salah satu sektor unggulan dalam perekonomian Indonesia yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara. Sebagai negara yang kaya akan potensi kreativitas dan inovasi, Indonesia memiliki peluang besar untuk mengembangkan Ekraf menjadi salah satu pilar utama dalam perekonomian nasional.